Senin, 21 Maret 2011

Dana Bos 2011


Orangtua Tidak Boleh Beli Buku Cetak Lagi

By. Seven Boys Meha
Dinas Pendidikan Kota Bekasi melalui Bidang Pendidikan Dasar menghimbau kepada SD berlabel negeri agar tidak memberatkan biaya buku materi pelajaran kepada orangtua murid.
“Walaupun hanya memberi tahu tokonya atau membuat LKS sekalipun,hal itu tidak dibenarkan” tegas Kepala Bidang Dikdas Junarsih.,hal itu terkait dengan prosedur terbaru dari Bantuan Operasional Sekolah (BOS)dari anggaran APBN (pusat.red) yang menuliskan, sekolah tidak diperkenankan sedikitpun membebankan biaya buku ataupun Lembar Kerjas Siswa (LKS) kepada orangtua.
“Semuanya akan diberikan dari BOS, hampir semua buku akan dilengkapi termasuk LKS,” sambung Junarsih.
Perempuan yang akrab disapa Neneng itu juga menambahkan, pihaknya akan memberikan teguran keras kepada sekolah, apabila kedapatan masih membebankan buku paket pelajaran kepada orangtua.
Adapun jenis buku cetak yang akan disediakan BOS adalah, Pendidikan Agama, Bahasa Indonesia, Matematika, Ilmu Pengetahuan Alam (IPA), Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS), Seni Budaya dan Keterampilan. “Ada beberapa buku yang belum difasilitasi tapi akan segera dikondisikan yaitu buku, Penjasorkes,PPKN, Bahasa Sunda, Bahasa Inggris dan Komputer,” kata Neneng.
Sementara untuk LKS kata Neneng, semua mata pelajaran sudah disediakan BOS yakni, Pendidikan Agama, PPKN, Bahasa Indonesia, Matematika, IPA, IPS, Seni Budaya dan Keterampilan, Penjasorkes, Bahasa Sunda dan Bahasa Inggris.
“Buku-buku tersebut tidak boleh lagi dibebankan kepada orangtua apapun bentuknya. Terkecuali orangtua beli buku yang di luar penerbit yang digunakan sekolah, tidak apa-apa. Tapi kalau buku pegangan sekolah akan disediakan sekolah,” ulang Neneng menegaskan
Dok. Lsm Indonesia Membangun.

1 komentar:

  1. Periksa Penggunaan Dana BSM SMP Negeri 1 Andam Dewi Kecamatan Andam Dewi Kabupaten Tapanuli Tengah. Karena Oknum Kepsek a/n: DM tidak memberikan BSM anak-anak kami sampai saat ini.

    BalasHapus